Pihak berkepentingan dalam ekosistem blockchain dan fintech telah meminta kepada Pemerintah Federal Nigeria untuk melaksanakan peraturan yang akan mendorong integrasi luas kebijakan blockchain yang disetujui di negara tersebut. Kebijakan Blockchain Nasional menawarkan potensi pertumbuhan ekonomi, penciptaan lapangan kerja, dan inklusi kewangan.

Presiden Asosiasi Pemangku Kepentingan dalam Blockchain Nigeria (SIBAN), Encik Obinna Iwuno, baru-baru ini menyatakan hal ini dalam sebuah wawancara di Badan Pengembangan Teknologi Informasi Nasional dan Asosiasi Teknologi Blockchain Nigeria Stakeholders' Policy Dialogue yang diadakan di Lagos. Iwuno menekankan kebutuhan untuk membentuk kerangka regulasi yang berpikiran maju untuk mempercepat penggunaan teknologi blockchain dalam berbagai sektor ekonomi.

Langkah ini berikutan penandatanganan Kebijakan Blockchain Nasional oleh mantan Presiden Muhammadu Buhari. Presiden SIBAN, Encik Obinna Iwuno, mengatakan kepada Cointelegraph bahawa Nigeria sudah siap untuk melaksanakan teknologi blockchain. SIBAN adalah persatuan pemain industri aset digital dan blockchain yang berfungsi sebagai badan pengatur diri menuju lanskap aset digital yang lebih mesra di Nigeria.

Iwuno mengatakan,

"Ini adalah kali pertama kami memiliki pemangku kepentingan industri, regulator, dan operator yang lengkap. Kami siap untuk adopsi penuh sekarang, dan kebijakan blockchain yang diinisiasi oleh pemerintah menempatkan Nigeria sebagai pelopor dalam lanskap ekonomi digital benua jika sepenuhnya dilaksanakan,"

Menurut dasar Blockchain Nasional yang dirilis pada Mei 2023 oleh Direktur Jenderal Badan Pengembangan Teknologi Informasi Nasional (NITDA), potensi teknologi blockchain sangat luas. Dokumen kebijakan blockchain menyatakan bahwa teknologi ini memiliki potensi untuk memacu pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan kerja, dan menangani masalah inklusi kewangan yang telah lama wujud.

Terkait: Tersangka ditangkap dalam kasus pencurian dompet kripto Patricia Technologies di Nigeria

Menurut Iwuno, dengan kemajuan teknologi yang mendorong negara-negara terkemuka saat ini, panggilan untuk menjadikan Nigeria sebagai pesaing yang hebat di pentas global bergema dengan kuat. Perjalanan menuju integrasi teknologi blockchain ke dalam mainstream Nigeria bukanlah hanya inisiatif pemerintah, tetapi juga kerjasama yang didorong oleh keazamand kolektif para pemangku kepentingan untuk menjadikan Nigeria sebagai pemimpin di panggung global.

Presiden SIBAN juga menyoroti upaya kolaboratif antara pemangku kepentingan industri dan pemerintah untuk mengubah Nigeria menjadi pusat blockchain global.

Majalah: Ethereum restaking: Inovasi blockchain atau rumah kartu yang berbahaya?